Berita  

Babinsa Desa Grojogan Bersinergi Dengan Bidan Desa Menghadiri Sosialisasi Musyawarah Masyarakat Desa (MMD)

Nganjuk – Pemerintah Desa Grojogan bersama Puskesmas Berbek Kabupaten Nganjuk menggelar Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) di Balai Desa Grojogan Kecamatan Berbek Kabupaten Nganjuk, Jumat (30/09/2022).

Kegiatan ini dihadiri Sdr. Suwito (Kepala Desa Grojogan), Ibu Suprapti (Dinas Promosi Kesehatan) Puskesmas Kecamatan, Sertu Sunarto Babinsa, Bripka Rama Gede Bhabinkamtibmas, Sdri. Aida Difinubun SST(Bidan Desa Grojogan),
Perangkat Desa Grojogan, Kader PKK dan Perwakilan Warga.

MMD (Musyawarah Masyarakat Desa) ini merupakan salah satu program Puskesmas Berbek yang mempertemukan perwakilan warga dan para kader untuk membahas Perilaku Hidup Bersih dan sehat warga desa demi peningkatan derajat kesehatan menuju Desa STBM dan ODF.

Sambutan Sdr. Suwito Kepala Desa Grojogan mengatakankan,
Atas nama Pemerintah Desa Grojogan, Kami ucapkan banyak terima kasih kepada Pihak Puskesmas Berbek, atas kerjasamanya untuk terus memberikan pemahaman terhadap warga terkait cara hidup bersih dan sehat.

Beliau menambahkan bahwa kegiatan yang berjalan sekarang yaitu pemasangan stiker kerumah warga sebagai sosialisasi untuk mencapai sanitasi total melalui pemberdayaan masyarakat terus dilakukan melalui lima pilar STBM yang harus dilakukan warga yaitu :
1. Stop Buang Air Besar Sembarangan. 2. Cuci Tangan Pakai Sabun.
3. Pengolahan Air Minum dan Makanan.
4. Pengelolaan Sampah Sumah Tangga.
5. Pengelolaan Limba Cair Rumah Tangga.

Sosialisasi Sdri. Suprapti (Dinas Promosi Kesehatan) Puskesmas Kecamatan Berbek Pada umumnya, tujuan dari dilaksanakan MMD (Musyawarah Masyarakat Desa) ini adalah agar masyarakat mengenal masalah kesehatan di wilayah Desa Grojogan. Setelah mengetahui masalah kesehatan yang dialami dan dimusyawarahkan bersama, harapannya masyarakat sepakat untuk menyusun rencana penganggulangan masalah kesehatan tersebut, Ucap Suprapti

tujuan dilaksanakannya Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) adalah agar masyarakat mengenal masalah kesehatan di wilayahnya dan solusi pemacahannya secara musyawarah, ada beberapa permasalahan di Desa Grojogan yang perlu segera di atasi, diantaranya :
1. Pemahaman masyarakat tentang penyakit TBC (Tubercullosis) masih kurang
2. Masih banyak yg belum tau pembuatan MPASi (Makanan pendamping air susu) masih yg sesuai dengan kebutuhan nutrisi
3. Permasalahan tiap rumah warga ada yg belum punya septic tank sendiri
4. Kurangnya pemahaman tentang pentingnya posyandu remaja sehingga masih kurangnya kehadiran saat ada kegiatan Posrem (Posyandu Remaja).
5. Masyarakat masih ada yang merokok di dalam ruangan.

Ia pun menambahkan, Kesadaran warga terkait kesehatan itu penting, dan mari kita terus mengkampanyekan perilaku hidup bersih dan sehat agar kita semua mampu mewujudkan Desa STBM dan ODF, tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *