Kota Madiun, – Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Waris Ari Nugroho menegaskan bahwa, virus Covid-19 varian Omicron sudah terdeteksi di Madiun.
“Pasien Omicron di Madiun merupakan pekerja migran Indonesia yang baru pulang dari Hong Kong. Saat ini tengah menjalani isolasi dan perawatan di RSUD Dolopo,” katanya saat memberikan arahan kepada anggotanya di Halaman Makorem 081/DSJ, Jl. Pahlawan No. 50 Kota Madiun, Senin (17/1/2022).
Diungkapkannya, temuan kasus Omicron di Madiun berawal dari tes PCR yang dilakukan oleh RSUD Dolopo yang selanjutnya dikirimkan ke Surabaya untuk dilakukan pemeriksaan. Karena mengingat yang bersangkutan merupakan pekerja migran.
“Hasil tes dari Surabaya inilah yang menunjukkan bahwa pasien tersebut terdeteksi positif Covid-19 varian Omicron,” ujarnya.
Dari hasil tracking yang telah dilakukan, Danrem menyampaikan jika kasus Omicron di Madiun itu juga telah menyebar ke beberapa saudara dari pasien tersebut. “Itu yang baru terdeteksi,” tegasnya.
Untuk itu, dia menekankan kepada anggotanya agar tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan, khususnya saat sedang beraktivitas di luar rumah.
“Tolong pedomani Prokes. Mari terus kita jaga untuk keselamatan diri kita dan keluarga kita. Batasi kegiatan di kerumunan, anggap semua tempat tidak aman,” ucapnya.
“Sebagai Komandan, saya senantiasa mengingatkan. Rambu-rambu sudah disampaikan, jangan sampai kita tidak peduli,” imbuhnya.
Lebih lanjut Danrem juga menyoroti tentang maraknya kerawanan bencana alam di tengah musim penghujan saat ini.
“Situasi sekarang musim penghujan rawan akan Bencal. Hampir tiap hari gempa juga terjadi di Pacitan meski skalanya kecil,” bebernya.
Oleh karena itu, dia menghimbau kepada anggotanya untuk dapat meningkatkan kewaspadaannya. “Untuk sementara ini, jauhi dulu tempat-tempat yang rawan akan bencana alam, seperti pantai dan dataran tinggi atau pegunungan. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan perlindungan kepada kita semua,” pungkasnya.